Setelah resmi mundur dari jabatannya di Pertamina, Ahok mengaku tidak lagi memiliki akses terhadap data-data perusahaan. Meski begitu, ia masih menyimpan sejumlah dokumen pribadi yang mencatat berbagai agenda penting selama dirinya menjabat.
"Saya memang tak bisa memberikan data lagi, tapi saya masih punya catatan lengkap soal jadwal dan isi rapat-rapat yang pernah digelar," tandasnya.
Kasus dugaan korupsi dalam tata kelola minyak di Pertamina Subholding ini menjadi perhatian luas karena diduga melibatkan banyak pihak. Kejagung hingga saat ini masih terus menggali informasi lebih dalam terkait aliran dana serta siapa saja yang bertanggung jawab dalam kasus ini.
Sementara itu, publik menantikan perkembangan lebih lanjut mengenai kasus ini, termasuk kemungkinan adanya tersangka baru dari kalangan pejabat Pertamina.