JAKARTA, MATAJAMBI.COM - Pemerintah Kota Jambi kembali menorehkan prestasi membanggakan di tingkat nasional. Konsistensi dalam menghadirkan berbagai terobosan pelayanan publik mengantarkan Pemkot Jambi meraih Innovative Government Award (IGA) 2025 dengan predikat “Kota Sangat Inovatif”.
Penghargaan berupa piagam tersebut diserahkan oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dalam seremoni yang digelar di Kempinski Grand Ballroom, Jakarta, Kamis (10/12/2025). Penghargaan diterima langsung oleh Wali Kota Jambi, Dr. dr. H. Maulana, M.K.M.
Capaian ini menegaskan komitmen Pemkot Jambi dalam mendorong inovasi yang berdampak nyata bagi masyarakat. Dengan raihan tahun ini, Kota Jambi tercatat empat kali berturut-turut meraih IGA sejak 2022 hingga 2025. Prestasi tersebut sekaligus menempatkan Kota Jambi sebagai satu-satunya daerah di Provinsi Jambi yang secara konsisten menerima penghargaan bergengsi dari Kemendagri.
“Alhamdulillah, pada IGA 2025 ini Pemkot Jambi kembali mendapat penghargaan dari Kemendagri dengan predikat Kota Sangat Inovatif,” ujar Wali Kota Maulana usai menerima piagam penghargaan.
Maulana menyampaikan bahwa penghargaan tersebut merupakan hasil kerja kolektif seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kota Jambi. Menurutnya, setiap OPD didorong untuk terus melahirkan dan mengembangkan inovasi sesuai dengan bidang tugas masing-masing.
“Kami mewajibkan setiap OPD memiliki minimal satu inovasi, dan inovasi tersebut harus terus dikembangkan agar memberi manfaat nyata bagi masyarakat,” jelasnya.Ia berharap, berbagai capaian di tingkat nasional ini dapat menjadi pemacu semangat seluruh jajaran Pemkot Jambi untuk terus berinovasi serta meningkatkan kualitas pelayanan publik.
“Mudah-mudahan prestasi ini menjadi motivasi di semua level, mulai dari kelurahan, kecamatan, OPD, puskesmas hingga rumah sakit, untuk terus berinovasi demi memberikan pelayanan terbaik dan mewujudkan Kota Jambi Bahagia,” pungkasnya.
Penghargaan IGA 2025 sendiri diperoleh melalui proses penilaian yang ketat dan berjenjang. Dari total 36.742 inovasi daerah yang terjaring, dilakukan verifikasi akademik oleh Universitas Indonesia dan Universitas Hasanuddin, dilanjutkan dengan presentasi kepala daerah, validasi lapangan, hingga sidang pleno final.
IGA menjadi instrumen strategis pemerintah pusat dalam memperkuat ekosistem inovasi daerah, sekaligus menjadi salah satu dasar penyusunan kebijakan insentif fiskal bagi pemerintah daerah.
Lebih dari sekadar prestasi, raihan IGA 2025 ini diharapkan menjadi energi baru bagi Pemkot Jambi untuk terus menghadirkan inovasi pelayanan publik yang berkualitas, efektif, dan berpihak pada kebutuhan masyarakat.