MATAJAMBI.COM - Tahun 2026 menyimpan berbagai fakta unik yang menarik untuk diketahui, mulai dari penanggalan shio dalam kalender China, perayaan hari raya keagamaan, hingga momen pergantian tahun yang memiliki karakter tersendiri. Kombinasi kalender masehi, hijriah, dan budaya menjadikan 2026 sebagai tahun yang penuh dinamika.
Dalam kalender China, tahun 2026 dikenal sebagai Tahun Kuda Api. Shio Kuda melambangkan kebebasan, semangat, kerja keras, dan keberanian mengambil risiko.
Sementara elemen Api mencerminkan energi, ambisi, serta dorongan perubahan yang kuat. Perpaduan ini dipercaya membawa tahun yang aktif, penuh pergerakan, dan menuntut keberanian dalam mengambil keputusan.
Dari sisi keagamaan, tahun 2026 diwarnai berbagai perayaan penting. Umat Muslim akan menjalani bulan suci Ramadan yang diperkirakan jatuh lebih awal dibanding tahun-tahun sebelumnya, diikuti perayaan Idulfitri 1447 Hijriah.Iduladha juga akan kembali diperingati pada pertengahan tahun, menandai momen ibadah haji dan kurban.
Bagi umat Kristiani, Hari Raya Paskah pada 2026 kembali menjadi salah satu perayaan utama yang diperingati pada paruh pertama tahun. Sementara itu, umat Hindu akan merayakan Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1948, yang identik dengan suasana hening dan refleksi diri.
Umat Buddha juga memperingati Hari Raya Waisak, yang biasanya jatuh pada bulan Mei atau Juni, dengan berbagai rangkaian ibadah dan tradisi.
Secara kalender masehi, tahun 2026 merupakan tahun biasa (bukan kabisat), sehingga Februari hanya memiliki 28 hari. Sejumlah hari besar nasional dan internasional diperkirakan kembali berdekatan dengan akhir pekan, membuka peluang bagi masyarakat untuk menikmati libur panjang melalui cuti bersama.
Menjelang akhir tahun, momen Tahun Baru 2027 menjadi penutup yang dinanti. Banyak orang memanfaatkan akhir 2026 untuk melakukan evaluasi, menyusun resolusi baru, serta merayakan pergantian tahun bersama keluarga dan kerabat.
Perayaan malam tahun baru biasanya diwarnai dengan berbagai acara hiburan, pesta kembang api, dan kegiatan publik di berbagai daerah.
Dengan berbagai fakta unik tersebut, tahun 2026 bukan hanya sekadar pergantian angka kalender, tetapi juga menjadi tahun yang sarat makna, tradisi, dan momentum perubahan. Memahami karakteristik tahun 2026 dapat membantu masyarakat merencanakan aktivitas, merayakan keberagaman, serta menyambut tahun baru dengan persiapan yang lebih matang.